Meledaknya Bom di Sumberarta
Sumberarta tempat saya menunggu teman saya untuk berangkat bersama ke Kampus kalimalang, sebelum saya akhirnya pindak ke kamus Depok. Awalnya saya tidak menyangka dengan terjadinya peledakan bom di sumberarta, yang menambah ketidak percayaan saya adalah tempat meledaknya bom itu persis tempat saya menunggu teman saya.
Bayangkan saja apabila saya pada saat ini masih berkuliah dikampus kalimalang, dan saat kejadian itu saya sedang menunggu teman saya, tidak menutup kemungkinan saya menjadi korban, syukurnya karena berbagai hal yang membuat saya untuk memutuskan pindah ke kamus depok.
Awalnya saya tidak mengetahui adanya peledakan bom di sumberarta, karena sekarang teknologi sudah canggih, maka pada saat yang bersamaan saya membuka facebook yang memang saat ini sedang In sekali di kalangan masyarakat dunia, sehingga saya mendapatkan kabar itu dari “ status facebook “ teman-teman saya di facebook yang memang kebetulan mereka bertempat tinggal di daerah sumberarta itu sendiri, saat saya melihat status mereka saya terkejut dengan kejadiaan itu, ada yang mengatakan “ waduh sumberarta di bom?”, ada juga yang mengatakan “ nyokap gue ngajakin pindah karena ada bom di sumberarta”. Dari saat itulah saya mengetahui kejadian itu.
Selain informasi dari status facebook teman-teman saya, saya awalnya tidak langsung percaya begitu saja dengan status mereka, tetapi kenapa status mereka bersamaan ?. kebetulan juga saya pada hari itu ada latihan paduan suara di kampus depok, setelah saya sampai di secretariat paduan suara, dan kebetulan juga di sana ada fasilita yaitu tv, maka saya langsung mengecek benar atau tidak kejadian itu. Ternyata benar terjadi pengeboman di sumberarta. Selain membuat saya kaget saya juga merasa lega ternyata itu bukan hanya sekedar bercandaan teman-teman saya yang sedang iseng saja.
Dua hari kemudian saya bertemu dengan teman saya yang biasa kami bertemu di tempat kejadian peledakan bom , kami bertemu di rumah saya yang memang kebetulan kami memang sudah janjian sebelumnya untuk belajar bersama di rumah saya, di saat itu kami bercerita kalau memang terjadi peledakan bom di tempat biasa kami bertemu.
Kami sama-sama tidak menyangka kalau di sekitar kami banyak para penerus teroris-teroris yang sangat membahayakan jiwa kami dan orang-orang di sekitar kami, apalagi disana ada pos polisi yang memang kebetulan juga disana terdapat pasar, tentunya bisa membahayakan mereka kalau seandainya itu adalah ledakan yang sangat besar.
Semua kejadian itu ada hikmahnya, tentu saja saya merasa bersyukur karena pada saat kejadian saya sedang tidak berada disitu bersama teman saya.
Semoga saja para teroris segera tertangkap semua sehingga tidak terjadi lagi peledakan bom disana-sini yang dapat membahayakan kita semua di setiap waktu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar